Mata Internet Dunia: 10 Binatang dengan Bentuk Alat Kelamin Luar Biasa Aneh -
Membicarakan alat kelamin atau genitalia di dalam ilmu pengetahuan bukanlah hal tabu, meski terkadang sebagian masyarakat masih tabu membicarakan tema tersebut di hadapan anak-anak mereka.
Namun di dunia hewan, alat kelamin merupakan satu-satunya cara bagi mereka untuk memiliki keturunan dan memuaskan kematangan seksual mereka. Meskipun untuk menyeimbangkan dan menjaga populasinya perlu campur tangan manusia.
Tidak semua bentuk genitalia hewan sama (tipikal), melainkan ada beberapa hewan yang memiliki bentuk unik. Berikut 10 Hewan dengan Bentuk Alat Kelamin (Penis) Luar Biasa Aneh:
1.Laba-Laba Penyengat (Bola Sperma)
Laba-laba penyengat jantan secara teknis tidaklah memiliki penis seperti jenis laba-laba lain, mereka memiliki cara yang unik untuk memberikan sperma kepada betinanya. Dengan membentuk sperma seperti gulungan bola sutra, kemudian mereka masukan dengan tangan ke dalam kelamin betina.
Karena laba-laba hanya memiliki satu kali kesempatan untuk melakukan perkawinan, sehingga mereka memiliki cara-cara yang unik untuk melakukannya.
Laba-laba penyengat jantan akan memasukan sepermanya yang unik ke dalam dan memodifikasi alat kelamin betina agar tidak dibuahi oleh jantan lainnya. Karena sperma yang berbentuk gulungan bola sutra tersebut akan mengahalangi lubang kelamin betina.
2.Masquitofish (Duri Kait)
Masquitofish (hampir mirip teri) jenis Llanos yang hidup di perairan Meksiko, ternyata memiliki alat kelamin jantan yang unik. Ikan kecil ini memiliki ukuran, untuk jantan panjangnya sekitar 1,5 inchi dan betina mampu hingga 2 inchi. Mereka memiliki alat kelamin yang unik, yakni menggunakan mekanisme buka tutup.
Hal tersebut berguna untuk mencegah adanya hal-hal yang tidak diinginkan masuk ke dalam tubuh mereka. Alat kelamin jantan masquitofish llanos memiliki 4 duri, gunanya untuk membuka alat kelamin betina yang tertutup sehingga dapat dibuahi.
3.Lalat Buah (Sperma yang panjang)
Serangga yang satu ini Sobat Unik meskipun terlihat kecil, sederhana dan terkadang kehadirannya sangat mengganggu, ternyata memiliki satu hal yang mengagumkan. Hewan invertebrata yang indah ini ternyata memiliki sperma yang panjangnya 20 kali lipat dari tubuhnya.
Drosophila bifurca jantan, merupakan jenis lalat buah yang mampu memproduksi sperma sepanjang lebih dari 2 inchi. Para peneliti menyimpulkan hal tersebut diakibatkan oleh rumitnya sistem reproduksi lalat betina Drosophila bifurca, yang memiliki kimia rahasa yang mampu membunuh sperma jantan. Sehingga dengan sperma yang panjang, memungkinkan masih terjadinya pembuahan.
4.Tikus Ladang kecil (Penis setengah tubuh)
Sobat Unik ternyata tikus ladang yang dikenal rakus dan banyak dimusuhi para petani, juga memiliki alat kelamin jantan yang unik. Mereka memiliki penis yang panjangnya hampir setengah dari tubuh mereka, yakni sekitar 8 mm. di keluarga binatang pengerat, tikus ladang imut inilah yang memiliki penis terpanjang.
5.Kumbang Dayung (Penis Berbunyi)
Jika jangkring mengahasilkan bunyi dengan menggesekkan kaki dan sayap mereka, nah lebih unik lagi kumbang dayung yang satu ini. Meskipun ukurannya hanya 2 mm, namun jantannya memiliki penis yang bisa menghasilkan bunyi.
Bahkan bunyi getaran penis para jantan tersebut terdeteksi mencapai 100 desibel gelombang suara, sama halnya dengan menyaksikan pertunjukan opera secara langsung… Wow! Maka jangan heran atau menyangka bunyi yang berasal dari sungai ataupun kolam, empang, adalah ulah jangkrik, karena itu bebunyian yang dihasilkan kumbang dayung melalui penisnya.
6.Echidna (Empat Penis)
Hewan yang mirip dengan platypus dan berang-berang ini dikenal dengan nama Echidna, yang juga dikenal sebagai hewan mamalia yang bertelur.
Namun demikian ada satu hal yang unik dari Echidna ini yakni mereka memiliki empat kepala penis, bahkan organ yang satu ini membuat bingung para ahli biologi karena echidna betinanya hanya memiliki dua bukaan vagina saja.
Namun para peneliti itu kemudian menyimpulkan bahwa dua di antara empat kepala penis adalah dirancang untuk meningkatkan jumlah sperma di dalam reproduksi betinanya.
7.Beruang Kutub (Alat Kelamin yang Menyusut)
Hewan karnivora berbulu tebal dan indah ini dikenal sebagai penguasa daratan es Kutub Utara, meski demikian ternyata mereka memiliki pola reproduksi yang lambat. Tak heran jika jumlahnya cepat menyusut, terlebih banyak diburu orang-orang tak bertanggung jawab.
Selain karena beruang kutub memiliki kematangan dan gairah seksual yang lambat, bahkan bisa hingga beberapa tahun. Meski demikian para peneliti belum mendapatkan penyebab pasti akan kelambatan kematangan seksual mereka. Hanya saja fakta yang ditemukan adalah ukuran alat kelamin mereka menyusut secara misterius, dan ini semakin membahayakan jumlah mereka di dunia.
8.Kura-Kura (Alat Kelamin Besar)
Kura-kura dan penyu sepertinya lemah ketika berada dalam genggaman manusia, namun kita akan dibuatnya tercengang ketika melihat alat kelamin jantan yang mengembang besar. Berdasarkan penelitiah penis kura-kura/penyu akan bertambah 50 % panjang, 70% diameter dan 10% dalam.
Bahkan di kasus tertentu ukuran penis akan melebihi setengah panjang tubuh mereka. Selain digunakan untuk bereproduksi kura-kura jantan dikabarkan menggunakan penisnya sebagai alat pertahanan.
9.Hiu (Penis Ganda)
Sepertinya satu penis tidak cukup bagi hiu, karena ternyata mereka memiliki dua penis (claspers). Penis yang terdiri dari tulang rawan tersebut akan mengeras selama gairah seksual di alami hiu jantan tersebut.
Sebenarnya hanya satu penis yang masuk ke dalam vagina hiu betina, namun ketika berada di dalam penis tersebut mengembang menjadi dua. Meskipun demikian hanya satu yang digunakan untuk menyemprotkan sperma.
10.Siput Laut (Penis Jarum)
Siput laut berwarna cerah ini memiliki nama latin Siphopteron quadrispinosum, mereka memiliki penis yang cara kerjanya hampir sama dengan jarum suntik. Yakni menusuk dan menyuntikan sperma ke dalam alat reproduksi betinanya, meskipun siput yang satu ini dikenal sebagai hewan berkelamin ganda (hermafrodit).
Meskipun terlihat tenang dan anggun, namun ketika melakukan perkawinan, pasangan siput laut ini melakukannya dengan kasar bahkan dapat menyakiti satu sama lain. Namun jika tidak dilakukan seperti demikian, berdasarkan keterangan peneliti, para siput tersebut tidak akan mendapatkan keturunan.