Mata Internet Dunia: 10 Pemain Sepakbola Kakak Beradik yang paling Terbaik di Dunia -
4. Kolo dan Yaya Toure
5. Rio dan Anton Ferdinand
6. Fabio dan Paolo Cannavaro
7. Fabio dan Rafael da Silva
8. Bonaventure dan Salomon Kalou
9. Kevin Prince dan Jerome Boateng
10. Diego dan Gabriel Milito
Bakat bermain sepak bola terkadang mengalir dari garis keturunan ataupun karena anugerah tuhan. Terkadang, terdapat kakak beradik yang mampu sukses dan membawa nama keluarga dalam dunia sepak bola. Dalam sebuah keluarga adalah
sebuah hal yang normal jika orang tua menurunkan bakat kepada anak-anaknya. Bagaimana jika bakat yang diturunkan sebuah keahlian bermain sepak bola? Inilah yang didapat dari sejumlah pesepak bola kakak beradik yang
sama-sama meraih kesuksesan dalam olah raga mengolah si kulit bundar itu. Berikut 10 Pemain Sepakbola Kakak Beradik yang paling Terbaik di Dunia dikutip berbagai sumber and lihat.co.id:
1. Roland dan Frank de Boer
[lihat.co.id] - Terlahir sebagai pesepak bola yang kembar, Roland dan Frank De Boer ternyata sama-sama sukses dalam dunia sepak bola. Keduanya pernah bermain satu tim saat di Ajax Amsterdam, Barcelona, Rangers, Al-Rayyan, dan Al-Shamal.
Namun, keduanya dianugrahi kelebihan yang berbeda. Sang kaka, Roland bermain sebagai gelandang serang yang terkadang bisa bermain sebagai penyerang. Sedangkan Frank adalah seorang pemain bertahan.
Puncak karier keduanya adalah ketika sukses membawa Ajax Amsterdam meraih lima gelar Eredivisie dan memberikan gelar La Liga 1998/1999 untuk Barcelona.
2. Filipo dan Simone Inzaghi
[lihat.co.id] - Inzaghi bersaudara sama-sama mengawali karier sepak bola profesionalnya bersama Piacenza. Baik Filippo dan Simone sama-sama berprofesi sebagai penyerang. Namun, sang kakak Fillipo lebih sukses sebagai pesepak bola karena pernah memperkuat raksasa Seri A seperti Juventus dan AC Milan. Sedangkan Simone hanya meraih sukses bersama Lazio.
3. Gary dan Phillip Neville
[lihat.co.id] - Gary dan Phil Neville merupakan dua legenda Manchester United. Mereka berdua pernah membawa Setan Merah meraih kesuksesan.
Gary sendiri merupakan legenda sejati United. Hanya satu klub yaitu United yang pernah dibelanya selama berkarier sebagai pesepak bola. Sedangkan Phil hanya bermain untuk United dan Everton sebelum memutuskan pensiun pada tahun 2013 lalu.
Kini, keduanya sama-sama terlibat dalam karier kepelatihan. Gary merupakan asisten pelatih tim nasional Inggris sedangkan Phil saat ini menjadi pelatih tim pertama Setan Merah.
[lihat.co.id] - Toure bersaudara merupakan nama lain kakak beradik yang sukses di lapangan hijau. Kolo terhitung pernah berseragam Arsenal, Manchester City dan kini menjadi bek di Liverpool.
Sedangkan sang adik, Yaya telah bermain bersama Olympiakos, Monaco, Barcelona, dan kini menjadi pemain kunci Manchester City. Keduanya pernah bermain bersama saat mengabdi di Etihad Stadium.
Kesuksesan pemain asal Pantai Gading ini bersama The Citizens terjadi ketika meraih gelar Premier League, Piala FA, dan Community Shield di musim 2011/2012.
[lihat.co.id] - Rio Ferdinand meraih kesuksesan bersama Manchester United. Pemain berusia 35 tahun itu masih menjadi benteng kokoh lini pertahanan Setan Merah. Sudah banyak piala yang diberikan Ferdinand selama berseragam United sejak tahun 2002. Sayang, kesuksesan dirinya tak dibarengi dengan penampilan gemilang sang adik, Anton.
Prestasi terbaik Anton hanya saat membawa West Ham United menjadi runner up Piala FA pada musim 2005/2006. Pemain 29 tahun ini memutuskan untuk angkat kaki dari sepak bola Inggris pada tahun 2013. Kini, Anton membela klub Turki, Antalyaspor.
[lihat.co.id] - Nama Fabio Cannavaro tentu sudah tidak asing lagi di dunia sepak bola. Pria Italia itu pernah membela sejumlah klub elit seperti Inter Milan, Juventus, Real Madrid. Bersama tim nasional, Fabio merupakan kapten Italia saat menjadi kampiun Piala Dunia 2006. Namun, prestasi gemilang Fabio tak dibarengi dengan kesuksesan sang adik, Paolo.
Pemain yang kini masih aktif sebagai pesepak bola, menjadi bek paling berpengaruh di Napoli. Sejak bergabung pada tahun 2006, Paolo telah tampil dalam 236 penampilan dan mengoleksi sembilan gol untuk Partenopei.
[lihat.co.id] - Fabio dan Rafael terlahir sebagai pesepak bola yang kembar. Keduanya mengalawi karier junior bersama klub Brasil, Fluminense. Pada tahun 2008, Manchester United memutuskan untuk merekrut keduanya. Di Old Trafford, mereka berdua sukses memberikan sejumlah kesuksesan untuk Setan Merah. Namun, usai meminjamkan Fabio ke Queen Park Rangers pada musim 2012/2013, United kembali meminjamklan pemain bek tersebut ke Cardiff City. Sedangkan sang adik, Rafael kini masih berseragam United di bawah asuhan manajer David Moyes.
[lihat.co.id] - Kalou bersaudara merupakan nama lain dari kakak beradik yang meraih sukses di dunia sepak bola. Bonaventure, sang kakak, meraih kesuksesan bersama Feyebnoord usai meraih gelar Eredivise pada tahun 1999. Namun, prestasi sang adik lebih mentereng. Salomon sukses bersama Chelsea dengan meraih lebih banyak trofi bergengsi seperti Premier League, Piala FA, dan Liga Champions.
[lihat.co.id] - Boateng bersaudara sama-sama mengawali karier di Hertha BSC. Namun, keduanya terpisah kewarganegaraan ketika Kevin Prince lebih memilih negara leluhurnya, Ghana. Sedangkan Jerome sendiri membela Jerman yang merupakan negara kelahirannya. Bersama Bayern Munchen, Jerome sukses mempersembahkan berbagai trofi bergengsi seperti Bundesliga, Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antar Klub.
[lihat.co.id] - Diego dan Gabriel Milito sama-sama meraih kesuksesan bersama klubnya. Mereka berdua pernah bermain bersama saat berseragam Zaragoza. Namun sang adik, Gabriel memiliki prestasi yang sedikit lebih mentereng saat membela Barcelona rentang 2007-2011. Gabriel pernah menjadi pemain kunci kesuksesan Blaugrana di bawah asuhan pelatih Pep Guadiola. Sedangkan Milito, adalah pemain yang berhasil mempersembahkan gelar trebele untuk Inter Milan pada musim 2009/2010.