Mata Internet Dunia: 5 Kafe Unik yang di Penuhi oleh Binatang -
Untuk menarik perhatian pelanggan, setiap kafe memiliki beragam tema. Kini, mulai banyak kafe bertema hewan yang dibuka untuk memanjakan pengunjung yang suka bermain dengan hewan, seperti kucing, anjing, dan hewan peliharaan lainnya. Berikut kami sajikan lima kafe unik yang "dikuasai" oleh binatang. Mari kita simak bersama:
1.Kafe hewan di Vietnam
Pet Cafe di Hanoi, Vietnam, menawarkan suasana tempat nongkrong yang unik dan sekaligus menantang, terutama bagi Anda yang takut pada hewan beracun seperti tarantula. Pemilik kafe ini bernama Nguyen Minh Nghia. Ini merupakan kafe pertama yang menghadirkan sejumlah hewan liar dan berbisa.
Para pelanggan bisa menyentuh dan bermain dengan hewan-hewan liar dan berbisa koleksi Pet Cafe. Nguyen sendiri telah terbiasa hidup berdampingan dengan hewan-hewan koleksinya yang berbisa itu. Seekor laba-laba tarantula Rosea bahkan dibiarkan merayap di atas meja saat Nguyen sedang asyik bermain laptop.
2.Kafe burung hantu
Kafe bertemakan binatang sudah menjadi bagian dari destinasi wisata yang paling banyak dicari di Jepang. Baru-baru ini, sebuah kafe bertemakan burung hantu juga dibuka di Jepang.
Sebagaimana dilansir kotaku.com, di sini para pengunjung bisa menikmati secangkir minuman hangat atau dingin, sambil mengelus burung hantu yang bertengger di dekat mereka.
Burung hantu yang tinggal di kafe ini punya tubuh yang bersih dan sehat, sehingga para pelanggan tak perlu khawatir tertular penyakit. Saat akhir pekan tiba, kafe burung hantu akan dipenuhi banyak pelanggan.
Tak jarang, mereka yang penasaran dengan kafe ini rela mengantre di luar, demi bisa merasakan pengalaman makan ditemani burung hantu. Apakah Anda tertarik untuk menikmati secangkir kopi nikmat bersama seekor burung hantu yang ramah?
3.Kafe kucing hitam
Akhir-akhir ini, beberapa kafe kucing dibuka di beberapa negara, terutama Jepang. Pecinta kucing pun bisa menghabiskan waktu mereka dengan bermain bersama kucing hitam yang dipelihara di kafe tersebut.
Menariknya, di kafe ini, pelanggan hanya akan menemukan kucing berwarna hitam. Kafe yang berlokasi di kota Himeji di Prefektur Hyogo, Jepang, ini pun menjadi satu-satunya kafe kucing hitam pertama di dunia.
Menurut situs RocketNews24, kafe bernama Cat Cafe Nekobayaka ini berusaha mengangkat popularitas kucing hitam yang seringkali ditakuti atau bahkan dijauhi karena dianggap memiliki aura mistis dan membawa kesialan.
Mereka yang tertarik untuk mengunjungi kafe unik ini hanya perlu merogoh kocek 1.000 yen (Rp 115.483) untuk setengah jam pertama dan 500 yen (Rp 57.741) untuk setiap setengah jam waktu tambahan. Minuman ringan yang disajikan di kafe ini dibanderol 500 yen per gelas, sementara untuk minuman beralkohol dijual 600 yen (Rp 69.289). Tertarik untuk berkunjung ke sini?
4.Kafe kucing
Cafe Neko (Neko berarti kucing dalam bahasa Jepang) dibuka pada awal bulan ini di pusat kota Wina, seperti yang dilansir di Telegraph. Pelanggan dapat berinteraksi dengan lima kucing yang menjadi penghuni kafe tersebut, yakni Sonja, Thomas, Moritz, Luca dan Momo. Kelima kucing tersebut berasal dari penampungan hewan.
Kini mereka bebas berkeliaran di kafe dan tidur siang. Kafe ini dibuka oleh seorang penduduk Wina, Takako Ishimitsu, yang dulunya berasal dari Nagoya, Jepang. Wanita berusia 47 tahun ini pindah ke Wina sekitar 20 tahun yang lalu. Ia harus menghabiskan waktu tiga tahun untuk bernegosiasi dengan pejabat kota atas kebersihan kafenya. Hal itu ia lakukan agar ia mendapatkan izin untuk membuka kafenya.
Takako memutuskan untuk membuka sebuah kafe kucing supaya bisa memperkenalkan beberapa aspek budaya Jepang ke Wina. "Saya memiliki berbagai ide untuk menampilkan konsep Jepang yang tidak diketahui orang Austria. Proyek kafe kucing adalah yang paling sulit untuk diwujudkan. Pada saat yang sama, saya juga bisa melakukan sesuatu yang baik untuk penampungan hewan di Wina. Sebuah penampungan hewan yang telah saya dukung selama bertahun-tahun," kata pemilik kafe kucing, Takako Ishimitsu.
"50 kursi di kafe saya langsung ludes dipenuhi turis asing dan penduduk setempat," tambahnya.
"Anehnya, lebih dari 99 % memberikan reaksi yang positif. Salah satu tujuan saya adalah untuk memberikan sedikit kebahagiaan kepada orang yang tidak dapat memiliki kucing sendiri, karena pekerjaan mereka atau anggota keluarga yang menderita alergi," tandas Takako.
Ide unik ini memberi dampak positif bagi pemeliharaan kucing-kucing di penampungan. Apalagi kafe kucing memang baru pertama kali dibuka di Wina.
5.Kafe anjing
Dibuka pada tahun 2007, Sunnyne Pet Cafe adalah sebuah tempat yang asyik untuk nongkrong bersama anjing di Mapo-gu Seoul, Korea Selatan. Pengunjung yang datang kemari tidak harus membawa anjing. Mereka yang tidak memiliki anjing sekalipun, juga diperbolehkan untuk berkunjung ke kafe ini.
Selain beroperasi sebagai kafe, tempat ini juga menawarkan paket Pet Bath (perawatan kecantikan untuk hewan peliharan), Pet Kindergarten (sekolah untuk hewan peliharaan), dan Pet Hotel (hotel untuk hewan peliharaan). Kafe ini juga menyelenggarakan event-event spesial untuk anjing dan pemilik mereka.